oleh

KSB Tuntaskan Blank Spot Telekomunikasi Hingga Tahun 2020

KMCNews, Sumbawa Barat – Sejumlah wilayah di Kabupaten Sumbawa Barat hingga tahun 2019, masih ada yang belum mendapatkan sinyal telekomunikasi sama sekali (Blank Spot Seluluer).

Namun tahun ini jumlah wilayah Blank Spot akan berkurang, seiring rencana Dinas Komunikasi dan Informatika KSB, akan membangun tower disejumlah titik, setelah mendapatkan dukungan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemen Kominfo).

“ Jika ditotal secara keseluruhan KSB hanya tinggal 10 % wilayah yang masih Blank Spot, kita menargetkan tahun 2020 semuanya tuntas, dan untuk tahun 2019 ini kita akan focus tuntaskan di 6 titik di sejumlah Desa yang ada, ”ujar Drs. Burhanuddin, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, kepada KMCNews, diruang kerjanya, Senin (20/5/19).

Adapun titik yang akan dibangun tower telekomunikasi tahun ini meliputi, Desa Rarak Ronges, Mataiyang, Klanir termasuk sebagian Omal Sapa’, Batu Melik Desa Seminar Salit, Kiantar dan Tua Nanga.

“ Kami berharap masyarakat di sejumlah wilayah yang dimaksud dapat membantu dan mendukung Pemerintah menuntaskan masalah Blank Spot ini, terutama masalah penyiapan lahan yang nantinya digunakan untuk membangun tower,” harap Burhanuddin.

Dijelaskan, Pemerintah Kabupaten tidak memiliki sarana dan prasarana dalam menuntaskan masalah Blank Spot tersebut, menurut Burhanuddin porsi masalah ini merupakan wewenang dari BAKTI Kemen Kominfo.

“ Kita Pemerintah Kabupaten hanya melakukan Koordinasi dengan BAKTI Kemen Kominfo, Alhamdulillah melalui koordinasi dan lobby-lobby yang kita lakukan KSB cukup mendapatkan perhatian,”tandas Burhanuddin.

Seperti diketahui, tahun 2017 lalu KSB juga mendapatkan dukungan dalam pembangunan tower telekomunikasi disejumlah titik diantaranya Desa Talonang, Jelenga dan Mantar.

Sementara itu, menyinggung wilayah yang belum terakses jaringan internet di KSB, menurut Burhanuddin sejauh ini masih ada 40 % yang belum, Pemerintah menargetkan tahun 2021 semua wilayah sudah terakses internet.

Adapun rinciannya dijelaskan, 40 persen sudah terakses internet dengan jaringan 4 G, 20 % jaringan 3 G dan sisanya masih perangkat jaringan telepon seluler 2 G.

“ Nah khusus jaringan internet ini penting dalam rangka mendukung pasar online bagi masyarakat, pasar online sejauh ini di KSB mencapai angka 28 %, kita akan terus tingkatkan dengan melihat potensi pasar online tersebut cukup besar, untuk mendukung ini juga kami berencana membangun fasilitas wi-fi gratis di seluruh Kecamatan yang ada dan khusus yang ada saat ini kita sudah bangun di Taman TiangTaliwang, kalau kita bangun lebih banyak fasilitas Wi-fi gratis tentu akan mematikan masyarakat yang berbisnis pulsa, kami juga melihat itu,”demikian pungkas Drs.Burhanuddin, Kepala Dinas Kominfo KSB.(K-1/*)

Kerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kab.Sumbawa Barat.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *