Sumbawa Barat — Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat terus menunjukkan komitmennya untuk memperkuat sektor pertanian melalui pengelolaan irigasi yang lebih baik.
Langkah nyata ini diwujudkan lewat Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama Komisi II dan Komisi III DPRD Kabupaten Sumbawa Barat, yang difokuskan pada pembahasan berbagai tantangan yang dihadapi Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Dalam rapat yang berlangsung dinamis dan penuh semangat kolaboratif tersebut, Dinas PUPR melalui Bidang Sumber Daya Air menyoroti pentingnya penguatan peran P3A sebagai ujung tombak pengelolaan irigasi di daerah.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sumbawa Barat, Syahril, S.T., M.Si., hadir langsung bersama Kepala Bidang Sumber Daya Air, Syafwan, ST, serta jajaran fungsional bidang terkait. Dari pihak legislatif, Ketua dan Anggota Komisi II dan III DPRD turut hadir, bersama sejumlah perwakilan P3A dari berbagai wilayah.
“P3A adalah garda terdepan dalam menjaga keberlanjutan irigasi. Keterlibatan mereka sangat menentukan keberhasilan sektor pertanian kita,” ujar Syahril dalam sambutannya.
RDP ini membuka ruang dialog terbuka, di mana perwakilan P3A secara langsung mengemukakan beragam kendala yang mereka alami di lapangan mulai dari kerusakan saluran irigasi, keterbatasan fasilitas operasional, hingga perlunya penguatan kapasitas kelembagaan.
Mendengar hal tersebut, pihak Dinas PUPR bersama DPRD memberikan respons positif dengan menawarkan sejumlah solusi konkret. Di antaranya adalah program bantuan teknis, fasilitasi pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta rencana revitalisasi infrastruktur irigasi melalui program-program prioritas daerah.
Suasana rapat berjalan penuh semangat kolaboratif, memperlihatkan sinergi nyata antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat petani.
Kebersamaan ini menjadi kunci untuk menyusun kebijakan yang berbasis kebutuhan riil di lapangan, sehingga setiap program yang dihasilkan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para petani.
Dinas PUPR Kabupaten Sumbawa Barat menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat peran P3A dalam mengelola jaringan irigasi secara berkelanjutan. Dukungan penuh dari DPRD pun mempertegas pentingnya kerja sama lintas sektor demi terwujudnya pertanian yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.
“Dengan kolaborasi yang kuat, kita wujudkan jaringan irigasi yang andal untuk mendukung kesejahteraan petani di Sumbawa Barat,” pungkas Sahril Kepala Dinas PUPR.(*)