KMCNews, Taliwang – Managemen Kapal Cepal Datu Seran membantah keras jika perusahaannya mengabaikan Jaminan Asuransi bagi penumpang.Bantahan ini disampaikan menyusul adanya tudingan dari sejumlah karyawan PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (PT. AMNT) yang dilansir media belum lama ini.
Managemen Kapal Cepal melalui Faturrahman, MD menyesalkan adanya tudingan tersebut, menurutnya perusahaan pelayaran yang melayani penumpang rute Benete Pulau Sumbawa menuju Kayangan Labuhan Lombok di Pulau Lombok tersebut, konsisten dalam menjalin kerjasama dengan PT. Jasa Raharja, demi melindungi keselamatan penumpang termasuk jaminan asuransi.
Meski demikian ia juga tidak menampik adanya keterlambatan dalam melakukan setoran asuransi kepada Jasa Raharja, namun demikian ia tidak membenarkan jika keterlambatan tersebut menjadi alasan tudingan jika perusahaannya tidak ada jaminan asuransi.
“ Jasa Raharja sendiri sangat paham dengan kondisi kami, kita juga sudah lapor yang jelas penumpang aman dari asuransi,”tandas Faturrahman, kepada KMC News, Senin (14/8).
Adanya keterlambatan pembayaran asuransi ke Jasa Raharja, dijelaskan Faturahman lantaran adanya keterlambatan dari mitra kerjasamanya dalam hal ini PT. AMNT, sementara disisi lain perusahaannya membutuhkan biaya operasional yang tinggi terutama pada saat awal pengoperasian Kapal Cepat tersebut.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Sumbawa, Baharudin, S.H kepada KMCNews menegaskan, jika kerjasama pihaknya selama ini dengan Datu Seran berjalan dengan baik.
Ia mengakui adanya keterlambatan setoran asuransi dari perusahaan pelayaran Datu Seran, namun demikian menurutnya, situasi tersebut sangat kondisional dan pihaknya memahami apa kendala yang dihadapi Managemen Datu Seran.
“Datu Seran memiliki itikad baik, mereka sudah lapor dan sebenarnya inti dari pada kerjasama yang kami lakukan dalam kontrak itu paling penting ingin kami sampaikan bahwa penumpang tetap terlindungi, dan kalau terjadi apa-apa kita akan cepat merespek,”demikian tandas Bahrudin.(K1)
Komentar
4 komentar